KRI Yos Sudarso (353) merupakan kapal ketiga dari kapal perang kelas Perusak Kawal Berpeluru Kendali Kelas Ahmad Yani milik TNI AL. Dinamai menurut Yos Sudarso, salah seorang pahlawan nasional yang gugur di atas KRI Macan Tutul dalam pertempuran laut Aru pada masa kampanye Trikora.
KRI Yos Sudarso merupakan kapal fregat bekas
pakai AL Belanda (F803) yang kemudian dibeli oleh Indonesia. Kapal ini
bersaudara dekat dengan Fregat Inggris Kelas HMS Leander dengan sedikit
modifikasi dari disain RN Leander asli. Dibangun tahun 1967 oleh Nederlandse
Dok en Scheepsbouw Mij, Amsterdam, Belanda dan mendapat peningkatan kemampuan
sebelum berpindah tangan ke TNI Angkatan Lautpada tahun 1977-1980. Termasuk
diantaranya adalah pemasangan sistem pertahanan rudal anti pesawat (SAM, Sea to
Air Missile) ) Mistralmenggantikan Sea Cat. Penggantian juga dilakukan pada
senjata rudal yang semula menggunakan 8x Harpoon Mc Douglas buatan USA diganti
dengan C-802 buatan Tiongkok.
Bertugas sebagai armada patroli dengan
kemampuan anti kapal permukaan, anti kapal selam dan anti pesawat udara.
KRI Yos Sudarso memiliki berat 2,940 ton.
Dengan dimensi 113,42 meter x 12,51 meter x 4,57 meter. Ditenagai oleh mesin
diesel 2 x Caterpillar CAT DITA 3616, Reintjes WAV 1000 P gearboxes dengan
kekuatan 16000hp. Repowering mesin penggerak dilakukan oleh PT PAL yang semula
menggunakan mesin boiler.